Kamera Prosumer Fuji Film HS10, in memoryan!!

Apr 2

Posted by

Sekali-kali buat artikel yang lain daripada yang lain, soalnya mau membahas kamera Prosumer yang sudah tak ada lagi di tangan. Pasalnya sudah terjual beberapa tahun yang lalu, jadi hanyalah tinggal kenangan saja. Kemarin pas ngubek-ubek DVD hasil backUp NettBook yang juga sudah terjual, lach nemu photo-photo lama. So dari beberapa artikel soal Fotografi kemarin, ada yang request artikel tentang Prosumer. Ya sudah, silahkan dinikmati ini 😉

SPESIFIKASI

Sebetulnya kamera ini keren juga, buat belajar sebelum megang Kamera DSLR dahulu kala. Namun karena ke inginan hati sudah bulat untuk beli Kamera DSLR, maka si Prosumer Fuji Film HS 10 ini terpaksa dijual. Waktu itu harga masih tinggi, paling bisa dibilang setara dengan harga 2nd Canon 1000D saat ini, 2,8jt’an kalau ndak salah waktu itu lakunya. Sekarang Kamera Prosumer Fuji Film HS 10 sudah discontinued, sepertinya sekarang Fuji Film suka main di Mirroless & pocketnya saja. Fuji Film HS10 ini feel saat memegangnya sudah mirip banget dengan kamera DSLR, settinganya juga bisa manual layaknya sebuah kamera DSLR. Lensanya yang memiliki kelas sapu jagad, lumayan nampol juga di hati (setara 24-720mm). Cuma ya namanya Prosumer, lensanya tidak bisa diganti-ganti 😉 !! Penasaran, gimana hasilnya?? Silahkan dipantengi dibawah ini 😆

BONUS :

Sudah bisa bikin Bokeh juga, hehehe 😉 .

Advertisement

About PotretBikers

All about automotive, photography, gadgets, culinary, Travel

Posted on 2 April 2014, in Serba-Serbi Dunia Photography and tagged , , . Bookmark the permalink. 70 Comments.

  2. Bapak'e Salma | 2 April 2014 at 11:06

    sekali-kali mbok bonusnya si permaisuri sama yang punya warung lagi pre wedding gitu 😀

    Reply
  3. Rahmat_98 | 2 April 2014 at 11:09

    Bonusnya wokeh mas bro….
    Dulud sempet kecantol sama kamera yang satu ini, tapi gak ada budget 😀
    Akhirnya tetap Nikon Pocket…

    Reply
  7. Lovemotobike | 2 April 2014 at 11:27

    bikin bokeh boleh, asal ga bikin bokep 😆

    —————————————————
    lebih pede di jalan dengan counter steering

    http://lovemotobike.com/2014/04/02/lebih-pede-mengendarai-motor-dengan-teknik-countersteering/

    Reply
  8. cahyadip | 2 April 2014 at 11:37

    A picture tells a thousand words – gambar lebih berbicara he he
    http://cahyadip.wordpress.com/2014/04/01/new-honda-blade-125-fi/

    Reply
  9. Sigit | 2 April 2014 at 11:54

    pocket yg bisa diseting manual ada gk ya?

    Reply
  10. aqied | 2 April 2014 at 12:24

    Pernah ditawarin juga. Tp dulu mikirnya koq nanggung ya. Hihihi

    Reply
  11. fncounter | 2 April 2014 at 12:35

    super zoom…. tp kualitas foto ya gitu deh

    Reply
  12. Si Momot | 2 April 2014 at 13:39

    Prosumer weh… sayang teman Si Momot yang suka fotografi belum OL. Si Momot sendiri enggak bisa komen soal kamera hehehe, sekadar penikmat fotografi sih.

    Soal foto memfoto memang asyik. Sayangnya ada yang gila nylefie sambil membahayakan keselamatan orang lain. Contohnya ini nih di artikel Momot:

    http://simomot.com/2014/04/02/video-bikers-cewek-nekat-nyelfie-sambil-lostang-ampun-deh/

    Reply
  13. petirabang | 2 April 2014 at 13:49

    Apapun kameranya, panggilane ya Kodak, hehehe…. ky punyaku aja, C195 14 Mpx

    Reply
  14. Mas Wiro | 2 April 2014 at 14:31

    Prosumer yang joss itu yang kayak punyaku kakakkkk…
    – Bodi nyaris sama gedenya…makanya aq pilih
    – Zoom Ring dan Focus Ring semua muter di lensa (bukan tombol)
    – LCDnya bisa diputer². Lumayan lah SWIVEL-nya
    – Yang kurang adalah sensornya…yang cuman CCD. Bukan CMOS,
    makanya aq ganti DSLR yang CMOS, bukan yang CCD :mrgreen:

    Titip aaahhh 😀
    http://nyobamoto.com/2014/04/02/jelang-motogp-austin-siapakah-yang-merajai-rc123v-atau-m1/

    Reply
  15. Mas Odi | 2 April 2014 at 15:27

    kirain prosumen itu sama aja dengan mirrorless 🙂

    apik juga ya mas PB. terawat, jadi laku dijual. jossss 😀

    Reply
  16. Mas Odi | 2 April 2014 at 15:30

    btw, foto modelnya kok pakai pakaian batik kaltim ya??? atau saya yang salah. secara kaltim itu suku aslinya punya ras tiong hoa 😀

    Reply
  17. ari | 2 April 2014 at 17:16

    kemarin kakek ane punya kamera leica keluaran tahun 80’an….tapi setelah ane cari tuh kamera eh ternyata sudah rusak 😦

    Reply
  19. rama | 20 August 2014 at 09:32

    mas minta saran dong antara kamera prosumer sony dsc h300, nikon l830, fujifilm s4800, pentax x-5 sama canon powershoot sx170 is lebih value mana menurut mas hehe
    terima kasih 🙂

    Reply
    • potretbikers | 20 August 2014 at 10:45

      Wach, itu dari merk-yang bagus semua, kalau memilih utamakan dari:

      1. Budget, diantara mana yang sangat cocok dengan budget.
      2. Pilihlah yang ada Service Centrenya dikota kita.
      3. Pilihlah Zoom yang terpanjang dari 6 camera tersebut, karena Prosumer yang paling di andalkan adalah Zoomingnya 😉 #CMIIW 😆

      Itu pokok dasar yang paling menentukan untuk memilih kamera, selebihnya tergantung selera 😉 hehehee…

      Reply

Silahkan Komentar Dan Nitip Jemuran juga boleh

Fill in your details below or click an icon to log in:

Gravatar
WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. ( Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. ( Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. ( Log Out /  Change )

Cancel

Connecting to %s

%d bloggers like this: